Biografi Didi Petet

  Didi Petet telah banyak membawa inspirasi dalam dunia akting di Indonesia, berkat beliau dunia akting  Sudah semakin maju seperti saat ini walaupun ada beberapa sinetron yang tidak sesuai harapan kita.  Biodata  Nama Asli : Didi Widiatmoko  Nama Lain : Didi Petet  Lahir : 12 Juli 1959  Meninggal : 15 Mei 2015  Pekerjaan : Aktor  Tahun aktif : 1985 - 2015  Agama : Islam Biografi  Dari panggung layar lebar, Didi Petet kemudian terjun ke dunia sinetrn. Cintaku Dirumah Susun, Losmen, Maha Kasih, Buku Harian, Dunia Tanpa koma dan Primadona merupakan daftar sinetron yang pernah dibintangi oleh Didi Petet.Seiring kebangkitan dunia perfilman awal tahun 2000an, Didi Petet kemudian kembali memainkan perannya dalam film anak-anak yang berjudul Petualangan Sherina. Selain filmtersebut, Didi Petet juga bermain dalam film lain yang berjudul Lost in Papua, Emak Naik Haji, Dibawah Lindungan Ka’bah, serta pasir berbisik dan juga Ketika Cinta Bertasbih yang diangkat dari Novel Karya Habiburrahman El Shirazy dan juga lain-lain.  Nominasi sebagai Pemean Utama Pria Terfavorit dan juga pasangan terbaik dan pasangat terfavorit diraihnya di ajang Indonesian Movie Award dalam filmnya yang berjudul Jermal tahun 2009. Namun dalam ajang itu terjadi kontroversi sebab Didi Petet merupakan Ketua Dewan Juri di Ajang tersebut.Pada tanggal 15 Mei 2015, Didi Petet meninggal dunia karena penyakit Lambung yang telah lama dideritanya. Kematian Didi Petet juga mengagetkan dunia hiburan tanah air sebab artis senior tersebut sebelumnya sangat terlihat sehat.

Didi Petet telah banyak membawa inspirasi dalam dunia akting di Indonesia, berkat beliau dunia akting  Sudah semakin maju seperti saat ini walaupun ada beberapa sinetron yang tidak sesuai harapan kita.

Biodata

Nama Asli : Didi Widiatmoko

Nama Lain : Didi Petet

Lahir : 12 Juli 1959

Meninggal : 15 Mei 2015

Pekerjaan : Aktor

Tahun aktif : 1985 - 2015

Agama : Islam

Biografi

Didi Petet telah banyak membawa inspirasi dalam dunia akting di Indonesia, berkat beliau dunia akting  Sudah semakin maju seperti saat ini walaupun ada beberapa sinetron yang tidak sesuai harapan kita.  Biodata  Nama Asli : Didi Widiatmoko  Nama Lain : Didi Petet  Lahir : 12 Juli 1959  Meninggal : 15 Mei 2015  Pekerjaan : Aktor  Tahun aktif : 1985 - 2015  Agama : Islam Biografi  Dari panggung layar lebar, Didi Petet kemudian terjun ke dunia sinetrn. Cintaku Dirumah Susun, Losmen, Maha Kasih, Buku Harian, Dunia Tanpa koma dan Primadona merupakan daftar sinetron yang pernah dibintangi oleh Didi Petet.Seiring kebangkitan dunia perfilman awal tahun 2000an, Didi Petet kemudian kembali memainkan perannya dalam film anak-anak yang berjudul Petualangan Sherina. Selain filmtersebut, Didi Petet juga bermain dalam film lain yang berjudul Lost in Papua, Emak Naik Haji, Dibawah Lindungan Ka’bah, serta pasir berbisik dan juga Ketika Cinta Bertasbih yang diangkat dari Novel Karya Habiburrahman El Shirazy dan juga lain-lain.  Nominasi sebagai Pemean Utama Pria Terfavorit dan juga pasangan terbaik dan pasangat terfavorit diraihnya di ajang Indonesian Movie Award dalam filmnya yang berjudul Jermal tahun 2009. Namun dalam ajang itu terjadi kontroversi sebab Didi Petet merupakan Ketua Dewan Juri di Ajang tersebut.Pada tanggal 15 Mei 2015, Didi Petet meninggal dunia karena penyakit Lambung yang telah lama dideritanya. Kematian Didi Petet juga mengagetkan dunia hiburan tanah air sebab artis senior tersebut sebelumnya sangat terlihat sehat.

Dari panggung layar lebar, Didi Petet kemudian terjun ke dunia sinetrn. Cintaku Dirumah Susun, Losmen, Maha Kasih, Buku Harian, Dunia Tanpa koma dan Primadona merupakan daftar sinetron yang pernah dibintangi oleh Didi Petet.Seiring kebangkitan dunia perfilman awal tahun 2000an, Didi Petet kemudian kembali memainkan perannya dalam film anak-anak yang berjudul Petualangan Sherina. Selain filmtersebut, Didi Petet juga bermain dalam film lain yang berjudul Lost in Papua, Emak Naik Haji, Dibawah Lindungan Ka’bah, serta pasir berbisik dan juga Ketika Cinta Bertasbih yang diangkat dari Novel Karya Habiburrahman El Shirazy dan juga lain-lain.

Nominasi sebagai Pemean Utama Pria Terfavorit dan juga pasangan terbaik dan pasangat terfavorit diraihnya di ajang Indonesian Movie Award dalam filmnya yang berjudul Jermal tahun 2009. Namun dalam ajang itu terjadi kontroversi sebab Didi Petet merupakan Ketua Dewan Juri di Ajang tersebut.Pada tanggal 15 Mei 2015, Didi Petet meninggal dunia karena penyakit Lambung yang telah lama dideritanya. Kematian Didi Petet juga mengagetkan dunia hiburan tanah air sebab artis senior tersebut sebelumnya sangat terlihat sehat.

Mulai Berkarir Di Dunia Perfilman Didi Petet juga menekuni dunia pantomin selain bergelut dalam dunia teater. Karirnya dalam dunia  perfilman tanah air dimulai ketika ia bermain dalam film berjudul Semua Karena Ginah pada tahun 1985.

Penghargaannya sebagai Pemeran Pembantu Terbaik diperolehnya ketika ajang film Indonesia dari film Cinta Anak Zaman tahun 1988. Munculnya film Fenomenal tahun 90’an yaitu Catatan Si Boy kemudian melambungkan nama Didi Petet ketika itu dimana ia berperan sebagai Emon, tokoh ini dikenal luas oleh masyarakat karena kebanci-banciannya. Selain Catatan Si Boy, Dalm Profil dan Biografi Didi Petet lainnya, ia juga dikenal luas berkat film Si Kabayan.

Prestasi dan Penghargaan :


– Aktor Pembantu Terbaik, Piala Citra FFI 1988 (Cinta Anak Jaman)

– Aktor Terpuji Festival Film Bandung (FFB) 1988 (Catatan si Boy)

– Aktor Terpuji FFB 1989 (Gema Kampus 66)

– Aktor Terpuji FFB 1994 (Si Kabayan Cari Jodoh)

– Lifetime Achievement MTV Indonesia Movie Award 2004

– Nominasi Piala Citra 1990, Aktor Utama (Joe Turun Ke Desa)

– Nominasi Piala Citra 1991, Aktor Utama (Boneka dari Indiana)

– Nominasi Piala Citra 2004, Aktor Pembantu (Pasir Berbisik)

– Nominasi Indonesian Movie Award 2010, Aktor Utama (Jermal)

– Nominasi Piala Vidia 2011, Aktor Pembantu (Bakpao Pingping)

– Nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival Film Indonesia 2013

Filmgrafi

Didi Petet telah banyak membawa inspirasi dalam dunia akting di Indonesia, berkat beliau dunia akting  Sudah semakin maju seperti saat ini walaupun ada beberapa sinetron yang tidak sesuai harapan kita.  Biodata  Nama Asli : Didi Widiatmoko  Nama Lain : Didi Petet  Lahir : 12 Juli 1959  Meninggal : 15 Mei 2015  Pekerjaan : Aktor  Tahun aktif : 1985 - 2015  Agama : Islam Biografi  Dari panggung layar lebar, Didi Petet kemudian terjun ke dunia sinetrn. Cintaku Dirumah Susun, Losmen, Maha Kasih, Buku Harian, Dunia Tanpa koma dan Primadona merupakan daftar sinetron yang pernah dibintangi oleh Didi Petet.Seiring kebangkitan dunia perfilman awal tahun 2000an, Didi Petet kemudian kembali memainkan perannya dalam film anak-anak yang berjudul Petualangan Sherina. Selain filmtersebut, Didi Petet juga bermain dalam film lain yang berjudul Lost in Papua, Emak Naik Haji, Dibawah Lindungan Ka’bah, serta pasir berbisik dan juga Ketika Cinta Bertasbih yang diangkat dari Novel Karya Habiburrahman El Shirazy dan juga lain-lain.  Nominasi sebagai Pemean Utama Pria Terfavorit dan juga pasangan terbaik dan pasangat terfavorit diraihnya di ajang Indonesian Movie Award dalam filmnya yang berjudul Jermal tahun 2009. Namun dalam ajang itu terjadi kontroversi sebab Didi Petet merupakan Ketua Dewan Juri di Ajang tersebut.Pada tanggal 15 Mei 2015, Didi Petet meninggal dunia karena penyakit Lambung yang telah lama dideritanya. Kematian Didi Petet juga mengagetkan dunia hiburan tanah air sebab artis senior tersebut sebelumnya sangat terlihat sehat.


“Semua Karena Ginah” (1985)

“Catatan Si Boy” (1987)

“Namaku Joe” (1988)

“Gema Kampus 66” (1988)

“Catatan Si Boy II” (1988)

“Cinta Anak Jaman” (1988)

“Catatan Si Boy III” (1989)

“Pacar Ketinggalan Kereta” (1989)

“Bercinta Dalam Mimpi” (1989)

“Si Kabayan Saba Kota” (1989)

“Sepondok Dua Cinta” (1990)

“Rebo dan Robby” (1990)

“Gampang-Gampang Susah” (1990)

“Joe Turun ke Desa” (1990)

“Oom Pasikom” (1990)

“Catatan si Boy IV” (1990)

“Catatan Si Boy V” (1991)

“Boneka dari Indiana” (1991)

“Si Kabayan dan Anak Jin” (1991)

“Asmara” (1992)

“Si Kabayan Saba Metropolitan” (1992)

“Si Kabayan Cari Jodoh” (1994)

“Petualangan Sherina” (2000)

“Pasir Berbisik” (2001)

“Arisan!” (2003)

“Eiffel I’m in Love” (2003)

“Rindu Kami PadaMu” (2004)

“Apa Artinya Cinta?” (2005)

“Tentang Dia” (2005)

“Ketika” (2005)

“Banyu Biru” (2005)

“D’Girlz Begins” (2006)

“Kamulah Satu-Satunya” (2007)

“Kirun + Adul” (2009)

“Jermal” (2009)

“Ketika Cinta Bertasbih” (2009)

“Emak Ingin Naik Haji” (2009)

“Ai Lop Yu Pul” (2009)

“Di Bawah Langit” (2010)

“Bebek Belur” (2010)

“Kabayan Jadi Milyuner” (2010)

“Baik-Baik Sayang” (2011)

“Lost in Papua” (2011)

“Catatan (Harian) si Boy” (2011)

“Di Bawah Lindungan Ka’bah” (2011)

“5 cm” (2012)

“Madre” (2013) Nominasi Aktor Pendukung terbaik Piala Citra 2013

“Bangun Lagi Dong Lupus” (2013)

“12 Menit” (2014)

“Ketika Tuhan Jatuh Cinta” (2014)

“Guru Bangsa: Tjokroaminoto” (2015)

Sinetron :

– Kabayan

– Buku Harian

– Cintaku Di Rumah Susun

– Primadona

– Ridho

– Maha Kasih

– Kapan Kita Pacaran Lagi

– Dunia Tanpa Koma

– Losmen

– Siapa yang Meniduri Ranjangku

– 3 Semprul Mengejar Surga (2013)

– Preman Pensiun (2015)



Comments

Silahkan tambahkan komentar Anda