Biodata
Nama Lengkap: Ibrahim Afellay
Nama Populer: Afellay
Tanggal Lahir: 2 April 1986
Tempat Lahir: Utrecht, Belanda
Agama: Islam
Profesi: Bintang Sepakbola
Nama Club: Barcelona
Posisi: Pemain Tengah
Biografi
Ibrahim Afellay adalah seorang pemain sepak bola profesional yang berasal dari Belanda. Ia lahir pada tanggal 02 April 1986 di Utrecht, Belanda. Dia pernah menjadi salah satu punggawa dari klub Barcelona dan bermain pada posisi pemain tengah. Selain itu ia juga termasuk salah satu punggawa dari timnas Belanda.
Kini Ibrahim Afellay bermain untuk Schalke 04, dengan status pinjaman dari FC Barcelona sebagai gelandang menyerang atau pemain sayap. Dia digambarkan sebagai pemain yang kuat dan dinamis dengan keterampilan bola menggiring bola dan kecepatannya di lapangan. Ibrahim Afellay pernah bergabung dengan tim nasional Belanda junior dan kini menjadi bagian dari tim nasional Belanda senior. Dia tampil di UEFA Euro 2008 dan Piala Dunia FIFA 2010. Sebelumnya ia bermain untuk PSV Eindhoven menjadi kapten. Afellay memenangkan empat gelar nasional dan saat itu dia dinobatkan sebagai Best Young Player di Belanda.
Dinobatkan Sebagai Muslim Teladan
Ibrahim Afellay memang kepalang tampan. Sejuta perempuan di belahan bumi saya yakin mengamini perkataan saya. Jangan salah, kaum adam pun bukan tak mungkin mengagumi pemuda berdarah Maroko ini. Selain tampan, disinyalir Afellay merupakan pesepakbola berbakat milik Barcelona FC. Berkebangsaan Belanda, Afellay masih berusia 25 tahun. Namun, permainannya sungguh memukau hati.
Ini dia bagian paling bikin “wow”. Ibrahim Afellay, pada kenyataannya adalah seorang muslim. Afellay, secara menakjubkan, pernah dinobatkan sebagai seorang muslim teladan di Belanda, atau biasa disebut “Moslim van het jaar”.
Usut punya usut, penghargaan ini tidak diberikan pada sembarang orang. Sejumlah ulama besar juga masuk dalam nominasi “Moslim van het jaar”. Mungkin Anda heran, mengapa malah seorang pesepakbola muda yang dipilih? Dalam situs wijblijvenhier.nl, disebutkan salah satu faktor yang membuat Affelay dipilih karena usianya yang masih muda. Diharapkan, Afellay mampu membangun citra muslim taat di kalangan remaja.
Dalam kesehariannya, Afellay memang dikenal sebagai seorang anak yang saleh. Saat masih membela PSV Eindhoven, di setiap bulan suci Ramadan tiba, ia tetap berpuasa. Tentang berpuasa saat kompetisi, Afellay bertutur, “Saya berpegang pada keyakinan saya secara taat. Tidak masalah betapa sulitnya ini, it gives me a good feeling.” Afellay juga berpendapat, agama tetap nomor satu, bahkan melebihi sepak bola. Dengan berpegang teguh pada agama, ia berharap bisa mendapatkan hasil terbaik dalam karirnya.
Seperti tinggal menunggu waktu bagi Afellay untuk mencicipi pengalaman bermain di klub top Eropa. Lincah, giringan bola yang sulit dihentikan, dan memiliki visi permainan yang tajam, Afellay adalah pengatur serangan nomor satu bagi PSV saat ini. Gelandang berusia 24 tahun berdarah Maroko ini menjadi andalan PSV sejak ditinggal Johan Vogel dan Mark van Bommel. Afellay mampu menjawab tantangan itu dengan mengesankan dan hingga musim lalu, sang pemain sudah 142 kali bermain di liga dengan torehan 30 gol.
Agama tetap Nomor satu
Di luar lapangan hijau, gelandang timnas Belanda Ibrahim Afellay merupakan pesepakbola berbakat yang taat kepada agamanya. Saat masih bermain di Eredivisie Belanda, setiap bulan Ramadan tiba, ia tetap berpuasa. Ia tidak mau mengambil keringanan dengan mengganti puasa di lain hari dengan alasan bakal kepayahan secara fisik. Bagi Afellay, ritual agama tidak boleh dikompromikan dan tetap harus diutamakan di atas segalanya.
Baginya, agama tetap nomor satu, bahkan melebihi sepak bola. Dengan berpegang teguh pada agama, ia berharap bisa mendapatkan hasil terbaik dalam kariernya. Secara menakjubkan, Afellay pernah dinobatkan sebagai seorang muslim teladan di Belanda, atau biasa disebut “Moslim Van Het Jaar”. “Itu memberikan saya sebuah perasaan positif,” ujar dia. Tentang berpuasa saat kompetisi, Afellay bertutur, “Saya berpegang pada keyakinan saya secara taat. Tidak masalah betapa sulitnya ini, it gives me a good feeling.” ujarnya kepada PSV.netwerk.
“Ibuku adalah Sumber Inspirasiku”
Bagi Afellay segala prestasi yang diraihnya didedikasikan untuk ibunda yang sangat dicintainya. Tidak salah, kalau ia merasa bangga bisa berfoto bersama dengan sang ibu yang sejak kecil mendidiknya untuk menjadi pribadi yang tidak gampang menyerah. Ia menganggap orang yang telah melahirkannya itu sebagai sumber inspirasinya di dunia.
Karir
PSV (1996–2003) Junior
PSV (2003–2011) Senior
Barcelona (2011 Hingga sekarang) Senior
Netherlands (2007 Hingga Sekarang) Timnas
Comments