Biodata
Nama Lengkap : Maher Mustafa Maher Zain
Tanggal Lahir : 16 Juli 1981
Tempat lahir : Tripoli, Lebanon
Agama : Islam
Pekerjaan : Musisi, Penyanyi, Penulis Lagu, Produser
Kebangsaan : Swedia
Biografi
Maher Zain adalah musisi islami seorang penyanyi Swedia dan produser musik asal Lebanon lahir pada tahun 1982 di Libanon. Pria keturunan Arab dan Eropa yang hadir dengan lagu bernafas Islami dalam balutan musik modern dan pop yang catchy namun menghanyutkan. Dia juga tinggal untuk sementara di Amerika Serikat. Album debutnya Thank You Allah, dengan 13 lagu dan dua lagu bonus dirilis pada 1 November 2009, dengan Versi Perkusi eksklusif dan Versi Perancis dirilis tak lama kemudian.
Maher Zain lahir pada 16 Juli 1981, di Tripoli Lebanon. Keluarganya pindah ke Swedia ketika ia berumur 8 tahun. Di Swedia, ia masuk Universitas menyelesaikan kuliahnya, dan mendapat gelar sarjana dalam bidang Aeronautical Engineering. Saat remaja, ia senang menghabiskan waktu sampai larut malam di sekolahnya dengan teman-temannya di mana mereka bersama bernyanyi, enulis dan melakukan uji coba dengan musik.
Setelah lulus, Maher Zain memasuki industri musik di Swedia dan bekerja dengan Nadir Khayat (RedOne), produser musik Swedia yang terbentuk di Maroko pada tahun 2005. Setelah RedOne pindah ke New York tahun 2006, ia pergi ke Amerika Serikat dan memasuki industri musik di sana. Ia menjadi produser rekaman dengan penyanyi R&B asal Amerika Kat DeLuna.
Maher Zain banyak belajar dari Red One. Namun dunia musik yang ia geluti di sana menawarkan banyak kemewahan membuat ia merasa tidak senang, bahkan ia merasa ada yang salah. Pada akhirnya ia menemukan jawaban dari keraguannya dalam bermusik setelah ia bertemu dan bergabung dalam Komunitas Muslim yang ada di Stockholm. Semenjaak saat itu ia mulai aktif dalam kegiatan kegiatan yang dilakukan di dalam Masjid, dan ia merasa di sinilah arti sebuah rumah baginya.
Ia kemudian memutuskan untuk kembali ke Swedia dan berpindah karier menjadi seorang penyanyi dan penulis lagu yang bernafaskan islami serta religius. Proses yang begitu panjang dan perjalanan inilah yang menjadikannya sebagai seorang penyanyi bernafaskan Islami. Sebuah pilihan berani ditengah persaingan industri musik Luar Negeri yang luar biasa tetapi pilihan untuk terjun di musik Islami menjadikan dirinya sebagai idola di kalangan Generasi Muda khususnya di Negara-Negara Muslim.
Pada bulan Januari 2009, Maher Zain bekerjasama dengan perusahaan musik islam Awakening Records. Dan mulai membuat proyek album perdananya dan akhirnya pada tanggal 1 November 2009, album perdananya dirilis dengan nama Thank You Allah. Album tersebut berisi 13 lagu dengan 2 lagu tambahan. Album ini dirilis kembali dalam versi perkusi dan versi bahasa perancis yang ada di salah satu lagu tersebut.
Upaya Awakening Records dan Maher Zain dalam mempromosikan album perdananya sangat sukses dengan menggunakan media sosial Facebook, Youtube, serta Itunes. Pada awal 2010, lagu-lagunya pada album tersebut menjadi terkenal di Timur Tengah serta para pemuda muslim di negara-negara barat.
Pada tahun 2010, ia menjadi artis yang sering dicari lewat Google di Malaysia. Indonesia dan Malaysia merupakan dua negara dimana Maher mendapat kesuksesan karena album tersebut meraih beberapa platinum oleh perusahaan musik asal Malaysia Warner Music Malaysia dan asal Indonesia Sony Music Indonesia dan Hits Records. Di Malaysia, Album ini meraih penjualan tertinggi tahun 2010.
Di Indonesia, ada lebih dari 4000 penggemar Maher Zain yang tergabung dalam MZIFC (Maher Zain Indonesia Fans Club). Video musik terbarunya berjudul The Chosen One menceritakan kisah kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad SAW yang didasarkan pada perdamaian, membawa musik Islam ke tingkat yang lebih tinggi baru. Bagi ia, musik adalah musik.
Pada bulan April 2012, Maher Zain merilis album keduanya yang berjudul Forgive Me. Dalam album ini, ia memasukkan lagu-lagu yang lebih dinamis serta modern dibandingkan dengan album sebelumnya.
Maher Zain lahir pada 16 Juli 1981, di Tripoli Lebanon. Keluarganya pindah ke Swedia ketika ia berumur 8 tahun. Di Swedia, ia masuk Universitas menyelesaikan kuliahnya, dan mendapat gelar sarjana dalam bidang Aeronautical Engineering. Saat remaja, ia senang menghabiskan waktu sampai larut malam di sekolahnya dengan teman-temannya di mana mereka bersama bernyanyi, enulis dan melakukan uji coba dengan musik.
Setelah lulus, Maher Zain memasuki industri musik di Swedia dan bekerja dengan Nadir Khayat (RedOne), produser musik Swedia yang terbentuk di Maroko pada tahun 2005. Setelah RedOne pindah ke New York tahun 2006, ia pergi ke Amerika Serikat dan memasuki industri musik di sana. Ia menjadi produser rekaman dengan penyanyi R&B asal Amerika Kat DeLuna.
Maher Zain banyak belajar dari Red One. Namun dunia musik yang ia geluti di sana menawarkan banyak kemewahan membuat ia merasa tidak senang, bahkan ia merasa ada yang salah. Pada akhirnya ia menemukan jawaban dari keraguannya dalam bermusik setelah ia bertemu dan bergabung dalam Komunitas Muslim yang ada di Stockholm. Semenjaak saat itu ia mulai aktif dalam kegiatan kegiatan yang dilakukan di dalam Masjid, dan ia merasa di sinilah arti sebuah rumah baginya.
Ia kemudian memutuskan untuk kembali ke Swedia dan berpindah karier menjadi seorang penyanyi dan penulis lagu yang bernafaskan islami serta religius. Proses yang begitu panjang dan perjalanan inilah yang menjadikannya sebagai seorang penyanyi bernafaskan Islami. Sebuah pilihan berani ditengah persaingan industri musik Luar Negeri yang luar biasa tetapi pilihan untuk terjun di musik Islami menjadikan dirinya sebagai idola di kalangan Generasi Muda khususnya di Negara-Negara Muslim.
Pada bulan Januari 2009, Maher Zain bekerjasama dengan perusahaan musik islam Awakening Records. Dan mulai membuat proyek album perdananya dan akhirnya pada tanggal 1 November 2009, album perdananya dirilis dengan nama Thank You Allah. Album tersebut berisi 13 lagu dengan 2 lagu tambahan. Album ini dirilis kembali dalam versi perkusi dan versi bahasa perancis yang ada di salah satu lagu tersebut.
Upaya Awakening Records dan Maher Zain dalam mempromosikan album perdananya sangat sukses dengan menggunakan media sosial Facebook, Youtube, serta Itunes. Pada awal 2010, lagu-lagunya pada album tersebut menjadi terkenal di Timur Tengah serta para pemuda muslim di negara-negara barat.
Pada tahun 2010, ia menjadi artis yang sering dicari lewat Google di Malaysia. Indonesia dan Malaysia merupakan dua negara dimana Maher mendapat kesuksesan karena album tersebut meraih beberapa platinum oleh perusahaan musik asal Malaysia Warner Music Malaysia dan asal Indonesia Sony Music Indonesia dan Hits Records. Di Malaysia, Album ini meraih penjualan tertinggi tahun 2010.
Di Indonesia, ada lebih dari 4000 penggemar Maher Zain yang tergabung dalam MZIFC (Maher Zain Indonesia Fans Club). Video musik terbarunya berjudul The Chosen One menceritakan kisah kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad SAW yang didasarkan pada perdamaian, membawa musik Islam ke tingkat yang lebih tinggi baru. Bagi ia, musik adalah musik.
Pada bulan April 2012, Maher Zain merilis album keduanya yang berjudul Forgive Me. Dalam album ini, ia memasukkan lagu-lagu yang lebih dinamis serta modern dibandingkan dengan album sebelumnya.
Penghargaan
Terpilih sebagai bintang muslim tahun 2011 dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh "Oniislam" situs berita asal Mesir.
Pada bulan Juli 2011, Maher tampil di sampul majalah muslim asal Inggris dan Jawa Emel.
Comments