Resmi berusia lima tahun pada 5 Oktober 2015 lalu, Instagram berhasil menyandang status sebagai aplikasi berbagi foto paling populer di dunia. Melalui Instagram, para pengguna bisa melihat beragam foto-foto dan juga video yang memukau. Para pengguna juga bisa saling berinteraksi atau mengomentari sebuah foto dan video. Instagram kini memiliki 300 juta pengguna dengan 70 juta foto diunggah setiap harinya. Para selebriti dan tokoh-tokoh dunia menggunakan Instagram untuk menjangkau para penggemar di berbagai belahan dunia. Ada Taylor Swift, Kim Kardashian, atau Justin Bieber yang masing-masing memiliki lebih dari 20 juta pengikut. Apa yang mereka unggah di Instagram selalu memunculkan kehebohan di ranah jagad maya.
Instagram lahir dari tangan Kevin Systrom, seorang anak muda yang terobsesi pada dunia teknologi dan fotografi. Obsesinya pada sesuatu yang menarik minat itulah yang mendorong Systrom menangguk sukses dari startup-nya. Era saat ini dimana perkembangan smartphone yang semakin maju dimana salah satu yang paling digandrungi oleh tiap orang dalam smartphone adalah aplikasi jejaring sosial. salah satunya adalah Instagram, yang bisa dikatakan sebagai "Bintang Baru" karena sejak awal peluncurannya, penggunanya membludak dengan cepat dan membuatnya semakin populer dibanding jejaring sosial lain, karena kepopulerannya inilah yang kemudian menarik minat facebook sehingga mengakuisisi atau membeli Instagram ini dengan nilai atau harga yang sangat fantantis sehingga menjadikan pendiri instagram menjadi kaya raya dan menjadi milyarder baru di dunia.
Pendiri Instagram adalah Kevin Systrom dan Mike Krieger. Kedua pria inilah yang merupakan sosok dibalik aplikasi berbagi foto Instagram. Namun yang akan Biografi Kevin Systrom yang merupakan salah satu pendiri Instagram. Kevin Systrom lahir pada tanggal 30 Desember 1983 dan dibesarkan di sebuah kota kecil bernama Holliston di HMassacahusetts, Amerika Serikat. Ia merupakan anak dari Douglas Systrom yang berkerja sebagai kepala sumber daya manusia dan Diane yang merupakan seorang marketing eksekutif. Kevin Systrom menamatkan sekolah menengah umumnya di Middlesex School di Concord, Massachusetts kemudian setelah lulus SMA, Kevin Systrom kemudian masuk ke Stanford University mengambil jurusan Management Science and Engineering dan kemudian lulus pada tahun 2006. Pada saat di Stanford, Kevin Systrom pernah bekerja paruh waktu di perusahaan startup, bernama Odeo. Di kemudian hari Odeo semakin berkembang dan dikenal sebagai penyedia layanan mikroblogging, Twitter.
Setelah Lulus dari Stanford, Kevin Systrom kemudian bergabung dengan Google dengan posisi sebagai manajer pemasaran produk. Ia bekerja pada produk seperti Gmail, Google Calendar, Docs, dan Spreadsheets. Tak lama kemudian ia meninggalkan Google untuk bergabung dengan Nextstop, sebuah startup yang didirikan oleh beberapa mantan karyawan Google. Walau kerjanya fokus pada pemasaran, tak jarang dia membantu membuat ide-ide dalam bentuk pemrograman. Setelah bekerja di Twitter dan Google dan beberapa startup lainnya, ia mulai membangun perusahaan sendiri yang menciptakan aplikasi disebut Burbn yang kemudian menjadi cikal bakal dari Instagram. Pada awalnya Burbn, Inc. sendiri memiliki fokus yang terlalu banyak di dalam HTML5 mobile, namun kedua CEO, Kevin Systrom dan juga Mike Krieger, memutuskan untuk lebih fokus pada satu hal saja.
Setelah satu minggu mereka mencoba untuk membuat sebuah ide yang bagus, pada akhirnya mereka membuat sebuah versi pertama dari Burbn, namun di dalamnya masih ada beberapa hal yang belum sempurna. Versi Burbn yang sudah final, adalah aplikasi yang sudah dapat digunakan di dalam iPhone, yang dimana isinya terlalu banyak dengan fitur-fitur yang memungkinkan orang check-in lokasi, membuat rencana, mendapatkan poin untuk bergaul dengan teman-teman, dll. Namun ketika ingin merombak Burbn, mereka melihat bahwa Facebook membuat aplikasi check-in seperti Foursquare.
Sulit bagi Kevin Systrom dan Mike Krieger untuk mengurangi fitur-fitur yang ada, dan memulai lagi dari awal, namun akhirnya mereka hanya memfokuskan pada bagian foto, komentar, dan juga kemampuan untuk menyukai sebuah foto. Itulah yang akhirnya menjadi Instagram. Akhirnya agar tidak bentrokdengan layanan Facebook, mereka menciptakan Instagram. Instagram berasal dari pengertian dari keseluruhan fungsi aplikasi ini. Kata “insta” berasal dari kata “instan”, seperti kamera polaroid yang pada masanya lebih dikenal dengan sebutan “foto instan”. Instagram juga dapat menampilkan foto-foto secara instan, seperti polaroid di dalam tampilannya. Sedangkan untuk kata “gram” berasal dari kata “telegram”, dimana cara kerja telegram sendiri adalah untuk mengirimkan informasi kepada orang lain dengan cepat. Jadi bisa di artikan bahwa Instagram adalah aplikasi berbagi foto dengan menggunakan jaringan internet, sehingga informasi yang ingin disampaikan dapat diterima dengan cepat. Oleh karena itulah Instagram berasal dari instan-telegram. Sebulan setelah peluncuran, Instagram mampu merangkul 1 juta pengguna. Setahun kemudian, Instagram mencapai lebih dari 10 juta pengguna. Dan pada tahun 2012,
Instagram sukses memikat pesaingnya Facebook. Instagram akhirnya sepakat untuk menerima tawaran akuisisi dari Facebook dengan nilai USD 1 miliar. Pembelian terbesar dalam sejarah Facebook. Dari pembelian tersebut kemudian menjadikan Kevin Systrom dan juga Mike Krieger yang merupakan pendiri instagram menjadi Milyarder baru secara mendadak. Instagram dari hari ke hari terus bertambah penggunanya. Instagram tidak hanya dapat digunakan untuk berbagi foto saja, melainkan dapat juga menyunting foto-foto yang memiliki 16 efek yang dapat digunakan untuk menyunting foto. Dengan aplikasi Instagram, foto-foto dapat diunggah melalui jejaring sosial seperti facebook, twitter, foursquare, flickr, dan juga posterous. Foto yang telah diambil melalui aplikasi Instagram dapat disimpan di dalam berbagai macam gadget seperti iPhone, android dan lain lain tersebut. Penggunaan kamera melalui Instagram juga dapat langsung menggunakan efek-efek yang ada, untuk mengatur pewarnaan dari foto yang dikehendaki oleh sang pengguna. Ada juga efek kamera tilt-shift yang fungsinya adalah untuk memfokuskan sebuah foto pada satu titik tertentu. Setelah foto diambil melalui kamera di dalam Instagram, foto tersebut pun juga dapat diputar arahnya sesuai dengan keinginan para pengguna.
Comments